Aksi Pencurian Motor di Surabaya Berakhir Tragis, Pelaku Terbakar Saat Dikejar Warga

  


Surabaya,  penanuswantara.online  — Aksi nekat seorang pencuri motor di wilayah Gubeng, Surabaya, berujung tragis setelah pelaku tertangkap warga dan mengalami luka bakar serius. Kejadian ini bermula ketika korban, seorang wanita bernama Dian, mendapati motornya dibawa kabur oleh pelaku pada Kamis (30/10) malam.

Mengetahui hal itu, Dian spontan berteriak meminta pertolongan sambil mengejar pelaku. Suara teriakannya mengundang perhatian warga sekitar yang kemudian ikut melakukan pengejaran hingga akhirnya pelaku berhasil diamankan.

“Aku kejar sambil teriak maling, terus warga langsung bantu. Ibu juga ikut lari waktu dengar aku teriak,” ungkap Dian saat ditemui wartawan.

Setelah tertangkap, warga yang geram sempat mengikat pelaku di tiang listrik menggunakan tali agar tidak melarikan diri. Beberapa warga bahkan menyiramkan bensin ke tubuh pelaku dengan maksud menakut-nakuti.

Namun, suasana berubah tegang ketika api tiba-tiba menyambar tubuh pelaku. Berdasarkan kesaksian warga, api muncul secara tidak sengaja saat petugas hendak memotong tali menggunakan korek api.

“Sebenarnya enggak ada yang niat bakar. Cuma karena ada bensin dan petugas pakai korek, mungkin kesambar,” jelas Dian.

Api dengan cepat membakar bagian depan tubuh pelaku. Warga yang panik segera membantu memadamkan api dan mengevakuasi pelaku ke tempat aman. Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung membawa pelaku ke rumah sakit terdekat.

Kapolsek Gubeng, Kompol Eko Sudarmanto, membenarkan insiden tersebut. Ia menyebut pelaku mengalami luka bakar cukup parah, diperkirakan mencapai 60 persen.

“Petugas langsung bertindak cepat memadamkan api dan membawa pelaku ke rumah sakit. Luka bakarnya sekitar 60 persen di bagian depan tubuh,” ujar Kompol Eko.

Dari hasil pemeriksaan awal, pelaku diketahui merupakan residivis curanmor yang pernah beraksi di wilayah Surabaya dan Sidoarjo. Polisi kini masih menyelidiki penyebab pasti munculnya api dan kemungkinan adanya rekan pelaku yang berhasil melarikan diri.

“Kita masih dalami penyebab munculnya api dan memastikan apakah ada pelaku lain. Semua akan kami pastikan berdasarkan bukti, bukan asumsi,” tambah Eko.

Sementara itu, korban berharap pihak kepolisian dapat lebih meningkatkan patroli di lingkungan tempat tinggalnya, mengingat kasus pencurian motor sudah beberapa kali terjadi di kawasan tersebut.

“Sudah dua kali kejadian di sekitar sini. Harapannya polisi bisa gerak cepat supaya warga tenang,” pungkas Dian.

Motor milik korban kini diamankan di Polsek Gubeng sebagai barang bukti. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.(red.al)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama