Bupati Kediri Ingatkan ASN Hindari Flexing, Fokus pada Pelayanan Publik

  


KEDIRI,  penanuswantara.online – Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, memberikan imbauan kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Kediri agar tidak memamerkan gaya hidup berlebihan atau flexing. Pesan ini disampaikan usai peristiwa perusakan dan pembakaran gedung perkantoran Pemkab Kediri yang terjadi akhir Agustus 2025 lalu.

Menurut Mas Dhito, sapaan akrabnya, ASN sebagai representasi pemerintah daerah harus menjaga etika, moral, dan citra baik di tengah masyarakat, termasuk dalam penggunaan media sosial.

“Kalau bisa jangan sampai ada yang membuat masalah, baik terkait etika, moral, maupun kebiasaan pamer gaya hidup mewah,” ujarnya, Rabu (17/9/2025).

Ia menegaskan bahwa setiap orang tentu berharap hidup sejahtera, namun hal itu tidak perlu ditunjukkan secara berlebihan. Yang lebih penting, kata dia, adalah menjaga integritas dan tetap fokus pada pelayanan publik.

“Hal-hal strategis dan pelayanan dasar harus tetap berjalan tanpa ada catatan negatif,” tegasnya.

Rehabilitasi Gedung Pemkab Kediri

Sementara itu, gedung-gedung perkantoran Pemkab Kediri yang rusak akibat aksi anarkis pada Agustus lalu akan segera direhabilitasi. Proses pembangunan kembali akan ditangani oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya bekerja sama dengan Balai Penataan Bangunan, Prasarana, dan Kawasan (BPBPK) Jawa Timur.

Beberapa bangunan yang masuk dalam asesmen antara lain Kantor Sekretariat Daerahkantor DPRD, dan kantor Bupati Kediri.

Mas Dhito juga mengingatkan agar dinas terkait di lingkungan Pemkab, khususnya Dinas PUPR, Dinas Perkim, dan instansi teknis lainnya turut mengawal jalannya proyek tersebut.

“Walaupun penanganan dilakukan kementerian, bukan berarti kita tinggal diam. Tetap harus diawasi,” tandasnya.

Dengan langkah tegas ini, Pemkab Kediri berharap jajaran ASN mampu menjaga citra pemerintah sekaligus memastikan pelayanan publik tidak terganggu meskipun gedung perkantoran tengah dalam masa perbaikan.(red.al)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama