Kediri, penanuswantara.online – Festival musik Sound of Anything (SOA) sukses besar pada gelaran perdananya di Lapangan Brigif 16 Wira Yudha, Kota Kediri, Minggu malam (19/10/2025). Ribuan penonton memadati area konser, menciptakan atmosfer meriah dan penuh energi sepanjang malam.
Koordinator Tim Tiket, Rakit Abimamyu Pramatra, mengaku tak menyangka antusiasme penonton akan sebesar itu. Menurutnya, festival musik ini melebihi ekspektasi penyelenggara, baik dari jumlah pengunjung maupun dukungan komunitas penggemar band-band yang tampil.
“Kami benar-benar terkejut dan sangat bangga. Jumlah penonton luar biasa, hampir menembus delapan ribu orang. Ini di luar dugaan kami,” ujar Abi, sapaan akrabnya.
Abi menjelaskan, panitia mencatat penjualan tiket lebih dari 7.000 lembar, mendekati target maksimal yang ditetapkan. Tidak hanya warga Kediri, penonton juga datang dari berbagai kota sekitar seperti Tulungagung, Blitar, Nganjuk, dan Malang.
Panggung utama SOA menjadi pusat perhatian dengan penampilan memukau dari sejumlah band ternama nasional seperti Havinhell, The Cloves And The Tobacco, 510 X Praz Teguh, Perunggu, For Revenge, dan Rebellion Rose. Setiap penampilan disambut sorak sorai penonton yang seolah tak kehabisan energi hingga akhir acara.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar. Meski ada sedikit kendala teknis, semuanya bisa diatasi dengan cepat berkat kerja sama tim,” ungkap Abi.
Keberhasilan Sound of Anything Vol. 1 ini menjadi tonggak awal bagi penyelenggara untuk menghadirkan festival musik yang lebih besar di masa mendatang. Abi menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung, termasuk media partner yang membantu mempromosikan acara.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan semua pihak. Dengan suksesnya edisi pertama ini, kami semakin optimistis untuk melanjutkan ke SOA Volume 2,” ujarnya.
Meski belum mengungkap lokasi dan waktu penyelenggaraan berikutnya, panitia memastikan Sound of Anything akan terus hadir dengan konsep musik yang lebih segar dan meriah di tahun-tahun mendatang.(red.al)
Posting Komentar